Penyeru yang lantang.

"Orang yang bijak, akan bergerak sesuai dengan kemampuannya, kereta berjalan dengan kadar minyak yang diisi, dakwah berjalan dengan kadar ilmu dan kasih sayang yang dimiliki. Tujuannya adalah menyelamatkan manusia dari kesesatan, untuk melaksanakan perintah Allah SWT atas kecintaan dan taqwa kepadaNya. Kita selalu baca hadith tentang orang yang menyeru kepada kebaikan tetapi kita tidak mengamalkannya maka kelak kita akan disiksa di api neraka, dalam al-quran pun ada sebut tentang orang yang mengatakan apa yang dia sendiri tidak laksanakan akan terima akibat yang buruk.

Kita menyeru melebihi kemampuan kita. Kita berdakwah melangkaui ilmu kita. Kita menyeru dan mengajak orang melakukan kebaikan melebihi kasih sayang yangg kita mampu berikan, lalu itulah punca ucapan kita kotor, teguran kita kasar, nasihat kita menyakitkan hati dan dakwah kita bagaikan batu bukannya hujan yang menyuburkan tanaman atau menumbuhkan benih keinsafan. Rupanya kita masih jauh dari sunnah yang dibawak oleh Nabi Muhammad saw!"



Pedih ulu hati. T_T


Nak Gaviscon.